Bibit F2 (benih tabur) Jamur Tiram
Bibit merupakan awal dari kehidupan baru untuk tanaman yang
akan kita tanam. Pemilihan bibit yang bagus mempengaruhi hasil panen
kedepannya.
Disini kita akan dikenalkan pada istilah atau macam-macam bibit. Jamur merupakan tanaman yang tidak memiliki klorofil atau zat hijau daun, sehingga tanaman jamur tidak bias memproduksi zat makanan sendiri. Tanaman jamur juga tidak memiliki putik maupun serbuksar, tapi memiliki spora untuk berkembang biak. Bibit jamur sendiri berasal dari spora yang diperoleh langsung dari tudung jamur dengan teknik kusus.
Spora yang dihasilkan jamur diolah dengan teknik kusus dan bahan kusus sehingga diperoleh media bibit jamur yang dinamakan PDA atau bibit F-0. Dari F-0 kemudian bibit diturunkan menjadi F-1, dari F-1 diturunkan lagi menjadi F-2. Terakhir F-2 diturunkan lagi menjadi F-3, atau biasa yang disebut Baglog.
Bibit jamur di Indonesia terkini memiliki farian bahan dan bentuk kemasan. Bahan itu disesuaikan dengan jenis jamur yang akan ditanam dan kondisi keadaan tempat budidaya. Bahan bibit berfariasai mulai dari jagung murni jenis jagung manis, jagung giling kasar dengan campuran sekam dan serbuk kayu, juga jagung konsumsi (jagung ampok) dengan campuran bekatul dan serbuk kayu.
Kami menyediakan bibit jamur berkualitas, mulai dari PDA, F-1, F-2, dan F-3. Melayani pengiriman ke seluruh Indonesia..
bibit media PDA atau F-0
bibit media F-1
bibit media F-2.
Disini kita akan dikenalkan pada istilah atau macam-macam bibit. Jamur merupakan tanaman yang tidak memiliki klorofil atau zat hijau daun, sehingga tanaman jamur tidak bias memproduksi zat makanan sendiri. Tanaman jamur juga tidak memiliki putik maupun serbuksar, tapi memiliki spora untuk berkembang biak. Bibit jamur sendiri berasal dari spora yang diperoleh langsung dari tudung jamur dengan teknik kusus.
Spora yang dihasilkan jamur diolah dengan teknik kusus dan bahan kusus sehingga diperoleh media bibit jamur yang dinamakan PDA atau bibit F-0. Dari F-0 kemudian bibit diturunkan menjadi F-1, dari F-1 diturunkan lagi menjadi F-2. Terakhir F-2 diturunkan lagi menjadi F-3, atau biasa yang disebut Baglog.
Bibit jamur di Indonesia terkini memiliki farian bahan dan bentuk kemasan. Bahan itu disesuaikan dengan jenis jamur yang akan ditanam dan kondisi keadaan tempat budidaya. Bahan bibit berfariasai mulai dari jagung murni jenis jagung manis, jagung giling kasar dengan campuran sekam dan serbuk kayu, juga jagung konsumsi (jagung ampok) dengan campuran bekatul dan serbuk kayu.
Kami menyediakan bibit jamur berkualitas, mulai dari PDA, F-1, F-2, dan F-3. Melayani pengiriman ke seluruh Indonesia..
bibit media PDA atau F-0
bibit media F-1
bibit media F-2.
Post a Comment